Dusun Ngrangin, 7 Juni 2024 – Mahasiswa KKN UM menggelar pelatihan demo masak dengan menu fishball sebagai upaya pencegahan stunting. Kegiatan ini dilaksanakan jam 10.00 WIB dibarengi dengan jadwal posyandu balita dan lansia sehingga banyak dihadiri oleh ibu-ibu dan kader posyandu yang antusias mempelajari cara memasak hidangan sehat dan bergizi bagi anak-anak mereka serta dibantu dengan mahasiswa KKN dari Universitas Brawijaya yang kebetulan berkegiatan di posyandu juga.
Menu fishball dipilih karena ikan merupakan sumber protein yang sangat baik serta mengandung berbagai vitamin dan mineral penting seperti omega-3, yang sangat dibutuhkan untuk perkembangan otak anak. Proses memasak fishball dimulai dengan menyiapkan daging bandeng dan dada ayam halus yang sudah kami siapkan di posko kemudian dicampur dengan beberapa bahan lain seperti tepung tapioka, dan bumbu halus (bawang merah, bawang putih, seledri, lada, garam gula)
Untuk kuah dapat ditambahkan dengan sayur-sayuran seperti wortel dan kentang yang dipotong kotak-kotak untuk menambah kandungan serat dan vitamin. Para ibu-ibu juga diajarkan cara mengolah bahan-bahan tersebut menjadi adonan yang kemudian dibentuk menjadi bola-bola kecil dan direbus hingga matang. Hasil masakan dari kegiatan demo masak diberikan kepada para ibu-ibu sebagai upaya untuk mencegah stunting pada anak-anak
Pelatihan demo masak ini merupakan salah satu langkah konkret dalam upaya pencegahan stunting di Desa Sumberpasir. Diharapkan kegiatan serupa dapat terus dilakukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya gizi dalam pertumbuhan anak. Mahasiswa KKN berharap dengan adanya pelatihan ini, para ibu bisa lebih kreatif dalam menyajikan makanan bergizi bagi anak-anak mereka. Fishball ini selain bergizi juga mudah dibuat, sehingga diharapkan bisa menjadi salah satu menu andalan di rumah.
Selain itu, Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Ibu Kader yang telah mengizinkan dan mendukung kami dalam mengisi kegiatan demo masak ini di Posyandu Melati. Terima kasih juga kepada para mahasiswa Universitas Brawijaya yang telah turut membantu dan berkontribusi dalam mensukseskan acara ini. Dukungan dan partisipasi Anda semua sangat berarti bagi kami dan bagi upaya kita bersama dalam pencegahan stunting di Desa Sumberpasir.
